Tuesday, June 8, 2021

Jenis Jenis Kuliah Online Yang Ada di Perguruan Tinggi

Cara Belajar Di Perguruan Tinggi Online

Jika perkuliahan konvensional menerapkan kegiatan belajar mengajar tatap muka di kampus, perkuliahan online menerapkan online learning alias kegiatan belajar dengan media internet. Dalam perkuliahan online, mahasiswa tidak diharuskan datang secara rutin ke kampus. Sistem ini juga membuka peluang bagi mereka yang sibuk bekerja untuk kembali mengenyam pendidikan tinggi. Kuliah online sudah banyak dilakukan di kampus – kampus, termasuk di Indonesia. Namun, implementasinya bisa sangat berbeda.

Pada sistem online, mahasiswa masih memiliki jadwal tatap muka dengan dosen yang biasanya menggunakan video conference. Tak hanya itu, kelas diskusi di chat room juga rutin digelar. Aktivitas siswa dalam kelas diskusi juga termasuk dalam penilaian. Jadi, Anda tetap harus disiplin dalam mematuhi jadwal penyerahan tugas, kelas virtual (video conference), diskusi kelompok, dan lain – lain.

 

Ada 3 Jenis Kuliah Online


1. Program Kuliah Online Dari Masing – Masing Kampus

Kuliah online yang membedakan dengan perkuliahan reguler ini biasanya diselenggarakan oleh pihak kampus. Salah satu contoh program ini adalah program Binus Online Learning. Jika Anda mendaftar di program ini, maka Anda bisa belajar kapan saja dan di mana saja. Mulai dari mempelajari materi kuliah, tugas, kuis, semuanya bisa kamu akses secara online.

Pada program Binus Online Learning terdapat tiga fitur chat room yang berbeda untuk berdiskusi dengan anggota kelas, komunikasi pribadi dengan dosen, dan untuk diskusi kelompok. Selain itu, ada perkuliahan yang dilakukan secara real time (live) melalui internet. Meski begitu, masih ada kuliah di tempat atau kelas tatap muka yang diadakan sesekali.

2. Kuliah Online Sebagai Penunjang Perkuliahan Tatap Muka

Dalam sistem ini, teknologi dan konsep perkuliahan online digunakan untuk meningkatkan kualitas perkuliahan. Perkuliahan sendiri dapat digabungkan secara online dan tatap muka, meskipun biasanya lebih banyak tatap muka. Nah, salah satu kampus yang menerapkan sistem ini adalah Universitas Indonesia dengan program SCELE (Student Centered E-Learning).

SCELE dapat menjadi tambahan untuk kelas tatap muka atau kadang – kadang dapat menggantikan kelas tatap muka. Selain itu, SCELE juga sering digunakan untuk mengunggah modul atau materi kuliah, presentasi kelompok, hingga tugas kuliah.

3. Kuliah Online Non gelar

Tidak hanya dari kampus dalam negeri, banyak juga kelas online dari universitas ternama di luar negeri, seperti MIT, Harvard, Berkeley dan lain sebagainya. Ada kelas yang berbayar dan ada pula yang gratis atau memberikan beasiswa. Biasanya kuliah ini tidak memberikan gelar dan hanya memberikan sertifikat.

Kuliah Online

Pada kuliah online atau kuliah non tatap muka ini, mahasiswa tidak diwajibkan untuk datang ke kampus secara rutin. Dosen dan mahasiswa dapat berkomunikasi menggunakan internet. Dosen dapat memberikan materi perkuliahan, baik berupa file, video, maupun tulisan (teks). Dengan kuliah online, seorang dosen juga dapat mengajar di beberapa tempat dalam waktu yang bersamaan.

Mahasiswa bisa mendapatkan materi perkuliahan berupa file atau bacaan dari dosen yang bersangkutan, mengirim pertanyaan ke dosen mata kuliah, mengirim kontak ke mahasiswa lain, melihat informasi dari dosen yang bersangkutan, dan mengikuti ujian pada waktu yang telah ditentukan.

Kuliah Online mengandung Open Content yaitu materi pembelajaran yang dapat digunakan bersama. Kuliah Online juga bisa Mobile Learning (Pembelajaran Seluler). Siswa dapat mengambil kuliah di mana saja dan kapan saja, selama mereka memiliki koneksi internet. Pada sistem online, mahasiswa masih memiliki jadwal “tatap muka” dengan dosen, Selain itu, kelas diskusi di chat room juga rutin diadakan. Aktivitas siswa di sini termasuk dalam penilaian.


Mengetahui Kelebihan dan Kekurangan Kuliah Online

Keunggulan Program Kuliah Online

  • Mahasiswa dapat mengikuti perkuliahan kapanpun dan dimanapun mereka inginkan dan memiliki koneksi internet yang baik.
  • Dapat Menghemat biaya transportasi atau perumahan jika universitas yang dipilih berada di luar pulau atau di luar negeri.
  • Materi kuliah bisa dipilih sesuai dengan tingkat kemampuan dan juga keinginannya.
  • Tanya jawab dalam perkuliahan yang bersifat fleksibel karena dapat ditanyakan melalui chat, baik kepada dosen maupun ke teman – teman sekelas.
  • Waktu perkuliahan lebih singkat dibandingkan perkuliahan konvensional.
  • Siswa dapat mereview materi yang diajarkan karena materi biasanya berupa modul yang dapat diunduh dan disimpan di PC atau komputer.
  • Melatih siswa untuk lebih bertanggung jawab, kreatif, dan mandiri. Sehingga membentuk pribadi yang lebih percaya diri.


Kekurangan Program Kuliah Online

Selain memiliki kelebihan, program kuliah online juga memiliki kekurangan, antara lain:

  • Sangat bergantung pada internet, jika jaringan lambat atau sinyal buruk maka proses pembelajaran akan tertinggal, apalagi jika sudah termasuk ujian masuk perguruan tinggi.
  • Hal ini sangat tergantung pada sikap disiplin siswa, jika mereka kurang disiplin, mereka juga akan tertinggal dalam belajar.
  • Dalam hal interaksi sosial, menjadi sulit karena mereka terbiasa sendirian.
  • Ada juga beberapa mata kuliah yang tidak bisa untuk diajarkan secara online.
  • Perangkat komputer atau gadget yang memiliki harga yang cukup mahal, sehingga tentunya ini hanya dapat diakses oleh kalangan tertentu saja.

No comments:

Post a Comment

Fasilitas Online Learning UHAMKA Mempermudah Mahasiswa Belajar Virtual

Online Learning UHAMKA (OLU) adalah sebuah terobosan yang krusial demi memenuhi kebutuhan mahasiswa UHAMKA dalam menuntut ilmu tanpa harus ...